Jual Plat Seng di Yogyakarta yaitu faktor horizontal struktur yang mendukung muatan mati maupun beban hidup dan menyalurkannya ke rangka vertikal dari cara struktur.
Tinjauan Awam Pelat
- Pelat merupakan struktur bidang (permukaan) yang lurus, (datar atau melengkung) yang tebalnya jauh lebih kecil dibanding dengan dimensi yang lain.
- Segi statika, keadaan tepi (boundary condition) pelat dibagi menjadi :
- Tertumpu bebas (plat di cor dengan dinding atau batu kali) ujung tumpuan berputar
- Tidak tertumpu (free) harus diimbangi jepit penuh pada sisi lain
- Jepit elastis ujung tumpuan sedikit berputar, peristiwa negatif ada tetapi kecil
- Jepit penuh (cor monolit dengan balok / kolom) ujung tummpuan tak berputar , ada peristiwa negatif yang besar
Menurut aksi strukturalnya, pelat dibedakan menjadi empat (Szilard, 1974):
Pelat kaku : merupakan pelat tipis yang memilikki ketegaran lentur (flexural rigidity), dan memikul beban
dengan aksi dua dimensi, secara khusus dengan momen dalam ( lentur dan puntir) dan gaya geser transversal,
yang umumnya sama dengan balok. Pelat yang dimaksud dalam bidang teknik ialah pelat kaku, kecuali
seandainya diucapkan lain.
Membran : yaitu pelat tipis tanpa ketegaran lentur dan memikul beban lateral dengan gaya geser aksial
dan gaya geser terfokus. Aksi pemikul muatan ini bisa didekati dengan jaringan kabel yang tegang sebab
ketebalannya yang sungguh-sungguh tipis membikin kekuatan tahan momennya dapat diabaikan.
Pelat flexibel : yaitu gabungan pelat kaku dan membran dan memikul beban luar dengan gabungan aksi
peristiwa dalam, gaya geser transversal dan gaya geser terpusat, serta gaya aksial. Struktur ini acap kali diterapkan
dalam industri ruang angkasa karena perbandingan berat dengan bebannya menguntungkan .
Pelat tebal : ialah pelat yang kondisi tegangan dalamnya menyerupai keadaan kontinu tiga dimensi .
Sumber Referensi: http://www.dis.or.id/jual/plat-seng-di-yogyakarta/